Aqiqah Madinah – Ayah, Bunda, mengajarkan anak agar mau puasa Syawal sejak dini adalah hal yang tidak mudah. Namun, hal tersebut juga merupakan hal yang penting dilakukan supaya mereka dapat mulai belajar memahami arti dari ibadah sunnah. Selain itu, melalui metode pengajaran ini anak juga dapat belajar disiplin, kemauan, kesabaran serta pengorbanan.

Karena mengajarkan hal ini kepada anak-anak tidaklah mudah, maka dalam prosesnya tentu akan membutuhkan kesabaran serta kreativitas yang luar biasa. Puasa di bulan Ramadhan selama sebulan sudah menjadi kewajiban bagi umat Islam. Setelah puasa Ramadhan, umat muslim pun merayakan kemenangannya dalam Idul Fitri.

Momen ini juga menjadi momen yang penting untuk mengajak anak belajar dan melanjutkan kebiasaan dari satu bulan penuh kemarin dengan menjalankan ibadah puasa sunnah di bulan Syawal. Meskipun tidak diwajibkan berpuasa setelah Ramadhan, tetapi umat Islam juga boleh dan dianjurkan berpuasa di bulan ini namun tak harus satu bulan penuh melainkan cukup 6 hari setelah Idul Fitri.

Berikut ada beberapa tips yang dapat membantu orang tua dalam mengajarkan konsep puasa pada anak dengan cara yang efektif dan menyenangkan.

  1. Mengajarkan Konsep Doa

Ayah dan Bunda dapat mengajarkan konsep doa kepada si kecil sebagai langkah awal berpuasa. Doa merupakan salah satu bentuk komunikasi dengan Allah SWT. Dengan berdoa, di kecil bisa merasa lebih dekat dengan Tuhannya dan lebih semangat ketika diajak berdoa.

  1. Ajarkan Niat Puasa Syawal

Yuk, ajarkan si kecil dimulai dari membaca niat puasa sunnah agar ia dapat mengingatnya. Ajak dan bimbing mereka untuk membaca doa ini bersama-samaa, ya! Berikut bacaan niat atau doa puasa Syawal:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَةِ سِتَةٍ مِنْ شَوَالٍ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnati sittatin min syawwâlin lillahi ta‘ala.

Artinya: “Aku niat puasa sunah Syawal di esok hari karena Allah SWT.”

  1. Menjelaskan Serta Mengajarkan Arti, Cara dan Keutamaan Berpuasa

Puasa Ramadhan artinya puasa sebulan penuh. Di bulan suci Ramadhan yang telah berlalu, sudahkah Ayah dan Bunda menjadikan bulan tersebut sebagai momen untuk mengajarkan kepada anak-anak tentang arti puasa dan pahala yang bisa mereka terima?

Puasa bisa menjadi topik yang membingungkan bagi anak kecil. Sebelum mengajarkan puasa dan tata cara melaksanakannya, pastikan si kecil telah memahami maknanya.

Tak hanya itu saja. Ajari anak untuk memahami bahwa puasa lebih dari sekedar menahan rasa lapar dan haus. Jangan sampai mereka bingung dan jadi hanya ikut – ikutan berpuasa karena keluarganya selalu melakukan puasa ini setiap tahunnya.

  1. Berikan Motivasi dan Dukungan

Setelah Ramadhan, Syawal juga bisa menjadi saat yang tepat untuk mengenalkan manfaat ibadah puasa pada anak. Cara ini juga bisa menjadi salah satu motivasi bagi si kecil. Ayah dan Bunda dapat berpesan kepada anaknya bahwa jika ia berpuasa, kita akan lebih mudah untuk melaksanakan ibadah lainnya seperti sholat dan sedekah. Melalui langkah ini, Ayah dan Bunda juga dapat mengajarkan anak untuk bersyukur melalui ibadah.

Itulah tips agar anak mau puasa syawal lengkap dengan bacaan niat. Semoga bermanfaat!

Sumber gambar: jatimviva.co.id

Penulis: Elis Parwati