Aqiqah Madinah – Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah serta ampunan yang ditaati oleh setiap umat untuk beribadah. Dan salah satu ibadah tersebut yaitu melaksanakan puasa Ramadhan.

Namun, bagaimana dengan Bunda yang sedang hamil? Sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu hal tersebut pada dokter kandungan.

Tujuannya yaitu agar Bunda dan janin tetap sehat dalam menjalankan ibadah puasa dan tidak ada halangan yang berarti.

Selain itu, Bunda juga harus menjaga kesehatan dengan selalu memerhatikan asupan makanan agar tercukupi kebutuhan gizi saat Bunda hamil. Berikut ini beberapa rekomendasi menu berbuka yang harus Bunda perhatikan!

• Saat berbuka puasa makanlah jenis karbohidrat sederhana, sehingga dapat menormalkan gula darah Bunda setelah berpuasa penuh. Karbohidrat sederhana yang selalu ada dan mudah didapat di sekitar yaitu gula. Jadi untuk berbuka puasa Bunda dapat minum teh manis hangat, kolak atau kurma.
• Minum susu dan yogurt dapat menjadi alternatif. Namun, minumlah susu selagi masih hangat, yaa. Agar dapat menstabilkan kembali keadaan tubuh Bunda yang seharian sudah menjalankan ibadah puasa.
• Banyaklah mengonsumsi sayuran dan buah-buahan yang sangat mendukung kesehatan Bunda dan janin. Selain itu, buah dan sayur juga baik untuk kesehatan kulit Bunda. Sehingga Bunda akan tampak segar saat berpuasa. Tak hanya itu, sayuran dan buah juga banyak mengandung serat sehingga dapat menyehatkan sistem pencernaan Bunda. Bahkan, sayur dan buah-buahan juga mengandung berbagai zat gizi seperti vitamin C, zat besi, asam folat yang tentunya diperlukan untuk kesehatan Bunda dan janin.
• Perbanyak minum air putih agar Bunda terhindar dari dehidrasi saat berpuasa. Beberapa ciri dehidrasi yaitu sering ngantuk, lemas, bibir kering.
• Daging sapi, daging ayam, telur dan ikan memiliki kandungan protein yang sangat dibutuhkan oleh Bunda hamil yang sedang berpuasa, karena protein dapat membuat mama dan janin tumbuh dan berkembang secara optimal. Serta dapat menghindari Bunda dari risiko anemia. Sedangkan Bunda disarankan untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi gorengan atau makanan yang bersantan, terlebih lagi saat sahur, ya!

Bolehkah Bunda mengonsumsi kue manis, gorengan atau es kelapa muda?

Bunda boleh mengonsumsi makanan dan minuman tersebut, akan tetapi setelah berbuka puasa dengan teh manis hangat.

Selain itu, saat mengonsumsinya Bunda juga harus tetap dengan porsi secukupnya, tidak boleh berlebihan. Karena bila berlebihan dapat mengakibatkan perut Bunda menjadi kembung.

Disarankan, Bunda mengonsumsi makanan dengan porsi yang kecil tapi sering.

Untuk makanan utama, Bunda dapat menyantapnya setelah ada jeda dengan makanan berbuka puasa. Hal ini bertujuan untuk memberikan ruang di lambung agar tidak terlalu penuh. Sehingga Bunda dapat menyantap makanan utama dengan nyaman.

Prinsip menu makanan utama yaitu nutrisi seimbang, jadi harus ada karbohidrat, protein dan lemak serta vitamin dan mineral. Untuk menu utama, sebaiknya mengonsumsi karbohidrat komplek karena dapat membuat Ibu kenyang lebih lama. Contoh karbohidrat kompleks yaitu nasi merah dan roti gandum.

Sumber: theAsianparent

Penulis: Aisyah