Aqiqah Madinah – Mulai dari usia 1 tahun, konsumsi susu pertumbuhan menjadi salah satu komponen nutrisi yang memiliki peranan penting dalam memenuhi kebutuhan gizi si Kecil. Tetapi, ada kalanya beberapa si Kecil enggan untuk minum susu, terutama karena sudah terbiasa dengan proses menyapih.
Namun, dalam situasi seperti ini, sebagai orang tua, kita tidak boleh menyerah begitu saja. Terdapat berbagai cara yang dapat diambil untuk memastikan bahwa si Kecil tetap mau minum susu.
Penyebab Si Kecil Menolak Minum Susu Susu pertumbuhan mengandung berbagai nutrisi yang penting selama fase pertumbuhan si Kecil. Kandungan seperti kalsium, protein, dan zat besi berperan signifikan dalam mendukung pertumbuhan si Kecil pada 3 tahun pertamanya.
Kalsium, misalnya, adalah nutrisi yang diperlukan untuk pembentukan tulang dan gigi yang kuat selama masa ksi Kecil-ksi Kecil. Protein yang terkandung dalam susu membantu meminimalkan risiko terjadinya masalah pertumbuhan yang disebut stunting.
Selain itu, zat besi dalam susu memiliki peranan penting dalam berbagai proses tubuh si Kecil, mulai dari meningkatkan sistem kekebalan tubuh hingga mendukung fungsi kognitif. Si Kecil-si Kecil berusia 1-2 tahun pada umumnya perlu minum susu untuk memenuhi kebutuhan lemak sehat yang mendukung perkembangan otak, membantu mereka dalam proses belajar.
Dengan mempertimbangkan manfaat yang sangat besar dari konsumsi susu sejak usia 1 tahun, tentunya sebagai orang tua, kita ingin memastikan bahwa si Kecil tidak melewatkan manfaat tersebut. Namun, terdapat beberapa alasan yang mungkin menyebabkan si Kecil enggan minum susu. Selain karena kenyang, mengantuk, atau ingin bermain, beberapa penyebab lain yang perlu diwaspadai yaitu:
- Tidak Cocok dengan Rasa dan Tekstur
- Kesulitan Beradaptasi dengan Penggunaan Gelas
- Alergi Terhadap Susu Sapi
Cara Mendorong Si Kecil agar Minum Susu
Mengajarkan si Kecil untuk memiliki kebiasaan makan dan minum yang baik adalah tantangan yang bisa dihadapi oleh orang tua, terutama ketika si Kecil menolak untuk minum susu.
Walaupun mungkin si Kecil tidak memiliki minat tertentu untuk minum susu, ada langkah-langkah yang dapat diambil untuk membantu si Kecil membentuk kebiasaan minum susu yang baik.
Beberapa tips yang bisa diterapkan antara lain:
- Perkenalkan Jenis Makanan Berbasis Susu! Kenalkan berbagai jenis makanan yang berbahan dasar susu kepada si Kecil, seperti yogurt dan keju. Ini akan membantu si Kecil untuk terbiasa dengan rasa susu dan mungkin lebih terbuka untuk mencoba minum susu.
- Variasi Cara Penyajian! Mencoba variasi cara menyajikan susu dengan hidangan yang menarik seperti smoothie yang menggabungkan buah dan susu dapat membuat si Kecil lebih tertarik untuk minum susu.
- Gunakan Wadah Minum yang Menarik! Menggunakan wadah minum yang unik, seperti mug dengan gambar atau dot dengan sedotan, bisa membuat si Kecil lebih bersemangat untuk minum susu.
- Tambahkan Aroma yang Menarik! Jika si Kecil tidak menyukai aroma susu, Ayah dan Bunda bisa menambahkan sedikit sari vanila, bubuk buah kering, atau campuran lain untuk memberikan aroma yang lebih disukai si Kecil.
- Libatkan Si Kecil Melibatkan si Kecil dalam memilih dan membuat susu mereka sendiri dapat meningkatkan minat mereka. Ayah dan Bunda bisa mengajak si Kecil memilih wadah minum atau biarkan mereka menuangkan susu ke dalam gelas sendiri.
- Ajak Minum Bersama Minum susu bersama-sama dengan si Kecil dapat menjadi motivasi bagi mereka untuk mencoba minum susu. Melakukan kegiatan ini secara rutin juga bisa membentuk kebiasaan yang baik.
- Bertahap, Jika si Kecil tidak terbiasa dengan minum susu, Ayah dan Bunda bisa memulai dengan memberikan sedikit demi sedikit, kemudian secara bertahap meningkatkan jumlahnya. Ini bisa membantu si Kecil lebih tertarik dan menerima minum susu.
- Pilihan Susu dengan Rasanya Mirip ASI. Jika si Kecil terbiasa dengan rasa ASI, Ayah dan Bunda dapat mencari susu formula yang memiliki rasa dan tekstur yang lebih mendekati ASI.
Sumber: PediaSure
Penulis: Aisyah