Aqiqah Madinah – Sebagai orangtua, pertanyaan tentang kapan memberikan makanan padat kepada bayi merupakan hal yang penting. Salah satu makanan yang sering dipertimbangkan adalah daging. Namun, di usia berapa sebaiknya bayi mulai diberikan daging?

Menurut para ahli kesehatan dan nutrisi anak, bayi bisa mulai diberikan daging sebagai bagian dari makanan padat mereka sekitar usia 6 bulan. Pada usia ini, sistem pencernaan bayi sudah berkembang cukup untuk memproses makanan padat, termasuk daging. Namun, penting untuk memperkenalkan makanan baru secara perlahan-lahan dan dengan hati-hati, serta memperhatikan reaksi bayi terhadap makanan tersebut.

Daging adalah sumber protein dan zat besi yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Protein diperlukan untuk pembentukan jaringan tubuh, sementara zat besi sangat penting untuk produksi sel darah merah dan fungsi otak yang baik. Oleh karena itu, memberikan daging pada bayi dapat membantu memenuhi kebutuhan gizinya.

Namun, penting untuk memperhatikan jenis daging yang diberikan kepada bayi. Daging yang lembut dan mudah dicerna seperti daging ayam, daging sapi tanpa lemak, atau ikan merupakan pilihan yang baik untuk diperkenalkan kepada bayi. Hindari memberikan daging yang keras atau sulit dicerna, serta hindari menambahkan garam atau bumbu lainnya pada daging saat memasaknya untuk bayi.

Selain itu, pastikan daging sudah dimasak dengan baik dan hancurkan atau potong menjadi potongan kecil agar mudah dikunyah dan ditelan oleh bayi. Anda juga dapat memilih untuk merebus atau mengukus daging untuk mempertahankan nutrisinya.

Seiring dengan memberikan daging, tetap lanjutkan pemberian ASI atau susu formula sebagai sumber utama nutrisi bagi bayi Anda. Makanan padat hanya boleh diberikan sebagai pelengkap, bukan sebagai pengganti ASI atau susu formula hingga bayi berusia setidaknya 1 tahun.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi anak sebelum memperkenalkan makanan baru kepada bayi, termasuk daging. Setiap bayi memiliki kebutuhan gizi yang berbeda-beda, dan profesional kesehatan dapat memberikan saran yang sesuai dengan kebutuhan spesifik bayi Anda.

Dengan memperkenalkan daging secara tepat waktu dan dengan cara yang benar, Anda dapat membantu memastikan bahwa bayi Anda mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.

Sumber foto: google.com

Penulis: Nafisah Samratul Fuadiyah